MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** TERUS BACA HARIAN MEDIA RIAU LUGAS DAN TERPERCAYA SEJAK 1999 *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN *** MOHON MAAF WEBSITE INI MASIH DALAM TAHAP PENGEMBANGAN ***

Dua Dinas Yang Kosong Akan Terisi, Pekan Ini Mutasi Eselon II


Pekanbaru,MR
Upaya walikota Pekanbaru menciptakan jajarannya yang bersih dan berkualitas terus dilakukan, disamping juga untuk meningkatkan kinerja pemko Pekanbaru kedepan. Untuk itu pekan depan Walikota Pekanbaru sudah berkemas untuk kembali menggelar Mutasi. Dengan mutasi ini di perkirakan dua Dinas yang selama ini masih kosong jabatannya ,karena hanya di Plt kan saja yakni dinas endidikan kota Pekanbaru dan Dinas BPT akan terisi oleh wajah baru. Walikota Pekanbaru, H Firdaus ST MT dalam wawancaranya menyatakan, akan ada sekitar 10 pejabat eslon II di lingkungan pemerintah kota yang akan di mutasi. "Betul, kita lakukan mutasi dalam minggu ini Untuk sementara ini ada beberapa orang pejabat eselon II kita mutasi, kurang lebih jumlahnya di bawah sepuluh orang pejabat," ungkap Firdaus. Saat di konfirmasi siapa saja pejabat eselon II yang akand i mutasi, Firdaus menggelengkan dengan tanda keengganan untuk menjelaskan, bahkan ketika diarahkan mutasi untuk mengisi jabatan disdik kota dan BPT, Firdaus hanya tersenyum. "Pokoknya sebelum puasa ini eselon II akan kita mutasi, jumlahnya dibawah sepuluh orang. Sudah kita bahas dan kalau suratnya bisa cepat selesai, kita langsung lakukan mutasi untuk tahap awal bagi eselon II," katanya mengulang. Kata firdaus, mutasi itu dilakukan karena untuk mengisi posisi jabatan yang hingga kini masih kosong.selain juga ada posisi-posisi pejabat yang tidak tepat pada tempatnya. Seumpama, pejabat yang membidangi teknis namun ditempatkan pada posisi yang diluar teknis, sehingga kinerjanya tidak maksimal. Bahkan selain mengisi jabatan kosong, ia juga membenarkan mutasi ini untuk rolling pejabat demi penyegaran. "Rolling itu pasti ada, itulah PNS. Kita menyesuaikan, "tutupnya .(mr24).
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright media riau online 2012 -2013 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.